Anda Sudah Siap Investasi Saham? |
Di antara berbagai macam investasi yang ditawarkan, saham merupakan salah satu instrumen investasi yang menjanjikan keuntungan besar dengan modal yang relatif kecil.
bisnistipz.com Tidak seperti halnya investasi properti yang di Indonesia kerap memberikan keuntungan puluhan bahkan ratusan persen, berinvestasi saham juga mampu memberikan keuntungan berlipat, namun dengan nilai investasi yang jauh lebih kecil.
Bahkan menurut perencana keuangan Mada Aryanugraha, SE, RFA, partner Ngaturduit.com, sejumlah perusahaan sekuritas – tempat di mana Anda harus membuka rekening sebagai investor sebagai syarat agar Anda dapat mulai berinvestasi saham – sudah memberikan kemudahan dari syarat pembukaan rekening, yaitu dengan nilai nominal paling kecil hanya satu juta rupiah, dengan menggunakan kartu mahasiswa. Sedangkan untuk non mahasiswa untuk pembukaan rekening adalah minimal lima juta rupiah.
“Sedangkan untuk pembelian sahamnya sendiri tergantung nilai saham dari perusahaan yang Anda inginkan,” kata Mada.
Mada menjelaskan bahwa harga saham termurah saat ini adalah Rp 50 per lembar, di mana minimum pembelian adalah 1 lot atau 100 lembar.
“Jadi, jika Anda ingin membeli 1 lot maka perlu membayar hanya Rp5.000. Artinya, dengan dana sebesar Rp500 ribu Anda sesungguhnya sudah bisa membeli saham,” ungkap Mada. “Hanya saja yang perlu diperhatikan adalah modal untuk membuka rekening sahamnya dengan besaran antara satu juta sampai lima juta rupiah. Jika saat ini modal Anda hanya Rp500 ribu, tentunya belum mencukupi untuk membuka rekening saham di sekuritas. Jalan keluarnya adalah dengan mengumpulkan terlebih dahulu dari pendapatan Anda sampai dengan nominal lima juta rupiah tercapai.”
Menurut Mada, yang perlu diketahui dan dipertimbangkan sebelum berinvestasi saham adalah berinvestasi langsung di pasar saham membutuhkan pengetahuan yang mendalam.
“Terutama pengetahuan terkait analisa teknikal dan fundamental,” jelas Mada. “Itu karena resiko berinvestasi di pasar saham sangat tinggi.”
Mada memberi saran, bila tidak memiliki pengetahuan yang cukup untuk berinvestasi langsung di pasar saham, terutama untuk pemula, di mana keterbatasan pengetahuan dan kesiapan modal saat ini, ada baiknya mulai mengikuti seminar atau workshop terkait.
“Selain itu, toh, berinvestasi tidak harus selalu langsung di pasar saham. Sebaiknya belajar berinvestasi terlebih dahulu di produk Reksa Dana, di mana tidak terlalu di butuhkan kemampuan analisa teknikal dan juga modal yang besar,” ungkap Mada. “Bahkan dengan modal Rp. 500.000 sudah cukup untuk memulai berinvestasi di Reksa Dana, karena untuk Reksa Dana mulai dari Rp. 100.000 sudah bisa berinvestasi.”
Semoga Bermanfaat,.
by. Hasim Pratamaputera
Terima kasih infonya.. Keren
ReplyDelete